Translate

Puisi untuk team SAR

Puisi untuk team SAR

Seragam orange 
Seperti warna jeruk manis
Dibalik warna seragamnya yang cerah
Terdapat jiwa yang terpuji

Rela mengorbankan nyawanya demi menyelamatkan nyawa
Menyelamatkan nyawa yang terancam bahaya
Bahaya yang dapat menghilangkan nyawa
Karena itulah mereka ada

Mereka yang berseragam orange
Mereka harus menyelamatkan nyawa yang terancam
Meski medan berbahaya yang harus dilalui
Cuaca yang ekstrim yang juga dapat menghilangkan nyawa mereka

Tapi mereke tidak perduli
Dengan segala seluruh jiwa raganya
Mereka tetap melaksanakannya

Seragam orange adalah mereka team SAR
Team penyelamat nyawa yang terancam
Terimakasih team SAR
Engkau adalah superhero yang sesungguhnya

Karya: Krisna Indra Kusuma


Puisi dibalik sangkar bambu

Puisi dibalik sangkar bambu

Dibalik sangkar bambu
Ada barung yang cantik
Bulu dengan warna-warninya yang elegan
Suaranya yang merdu
Menyenangkan hati sang pemilik

Sadarlah kamu yang memenjarakan burung
Dibalik kicauan burung yang merdu yang membanggakan kamu
Itu adalah suara teriakan penderitaannya dibalik sangkar
Menderita karena tidak bisa terbang bebas
Menderita karena tak berjumpa keluarga
Menderita tak memiliki cinta

Burung memiliki perasaan yang tak kau ketahui
Perasaan sedih karena terpenjara
Perasaan sedih ingin terbang bebas namun tak bisa
Perasaan sedih ingin bertemu keluarga namun tak bisa
Perasaan sedih tak punya cinta

Karena dibalik sangkar bambulah burung-burung menderita
Seandainya kamu di penjara seperti burung dibalik sangkar
Apakah yang akan engkau rasakan......

Karya: Krisna Indra Kusuma
puisi untuk petani

puisi untuk petani

Melihat ia berjalan menelusuri jalan setapak
Membawa cangkul dan sabit ditangannya
Ia menuju petak sawahnya yang masih kosong
Petak sawahnya yang ia harapkan untuk mendapat uang
Uang untuk kehidupan keluarganya sehari-hari

Panas sengatan sinar matahari yang ia rasakan
Bukan alasan baginya untuk menyerah
Terus mencangkul dan mencangkul
Tetesan keringatnya yang mengandung makna
Tetesan keringat semangatnya dan
Tetesan keringat rasa lelahnya

Sesekali ia berteduh mengistirahatkan tubunya yang lelah
Berteduh sambil meniup suling miliknya
Suara suling yang merdu menyejukan hati
Suara nyanyiannya yang berdendang menyatukan jiwa

Roh dan raganya bersatu
Membentuk suatu kekuatan semangat dalam dirinya

Semangat terus bekerja pantang menyerah
Demi kesejahteraan keluarganya di rumah

Karya: Krisna Indra Kusuma


Puisi hanya jarak memisahkan kita (LDR)

Puisi hanya jarak memisahkan kita (LDR)

Maaf aku yang tak selalu berada disamping mu
Aku yang jauh disini dan kamu yang jauh disana
Karena jarak yang memisahkan kita

Dari suara mu yang rindu akan hadirnya diri ku
Aku tahu perasaan hatimu
Hatimu yang  kesepian
Karena aku yang jauh dari mu

Mungkin aku tahu isi dalam pikiran mu
Kamu memikirkan, aku yang akan berpaling dari mu
Atau aku akan menduakan mu

Jujur aku tak pernah melakukan itu
Percayalah pada ku
Aku tahu kamu pasti tidak percaya
Karena kamu telah menganggap semua laki-laki didunia ini adalah buaya
Laki-laki buaya yang akan menyakiti sang wanita

Percayalah pada ku
Karena kita yang saling percaya
Hubungan ini tak akan mudah  musnah

Asal kamu tahu, sebenarnya aku juga merasa sepi
Kesepian karena terlalu jauh dari mu
Tubuh ku yang lelah usai kerja
Pikiran ku yang kacau karena beban kerja yang berat
Rasa hatiku ingin selalu berada disamping mu
Karena saat berada disamping mu
Kau mampu membuat aku merasa damai
Dengan sentuhan hatimu yang lembut

Sabar-sabarlah kamu yang disana
Bahagiakanlah dirimu
Berpikirlah yang positif
Jangan berpikir negative terhadap ku
Percayalah pada ku, aku tak akan berpaling darimu

Jagalah selalu hubungan ini
Aku disini bekerja mencari rupiah untuk satu tujuan
Tunggulah aku

Suatu saat nanti aku akan melamar mu

Karya: Krisna Indra Kusuma
Puisi Ingin Kubuang Bebean Di Hati

Puisi Ingin Kubuang Bebean Di Hati

Memikirkan mu aku menderita
Membayangkan mu aku terluka
Ingin aku lupakan semua masa lalu bersama mu
Ingin aku buang jauh semua kenangan buruk ku bersama mu

Aku hapus bayangan hitam yang menggelapkan dunia ku
Kau membuat hatiku terluka
Karena kau tak menganggap ku ada
Perjuangan dan pengorbanan yang aku lakukan demi kebahagiaan mu
Semua itu kau anggap apa

Tak ada satupun yang kamu hargai
Semua perjuangan dan pengorbanan ku untuk mu hanyalah sebuah kebodohan
Kebodohan ku yang terjerumus kedalam tipu daya mu

Wajah senyum manis mu hanyalah topeng
Topeng yang sanggup menutupi keburukan mu
Canda tawa mu untuk ku hanyalah sandiwara
Sandiwara mu yang membuat aku tertipu

Demi ego mu dan kepuasan batin mu
Ada hati yang kamu lukai

Karya: Krisna Indra Kusuma


Puisi melepas masalah

Puisi melepas masalah

Aku ingin berlari mengejar waktu
Berlari tanpa arah dan tujuan
Ingin aku lepas semua beban rasa dihati
Beban rasa yang membuat aku ingin mati

Ingin ku terbang melayang diangkasa
Terbang bersama burung-burung angsa
Ingin ku berteriak disana
Melepas semua pikiran ku yang gila

Ingin ku menari-nari untuk menghibur hati
Hati ku yang sedih ini

Ingin ku berenang di samudra
Menenggelamkan masalah yang membuat dada sesak

Berusaha tuk melupakan semua masalah yang ada
Agar aku bisa hidup sempurna

Tuhan tolonglah aku
Hapuskan semua masalah dihidup ku

Jadikanlah aku orang yang bahagia

Karya: Krisna Indra Kusuma

Puisi untuk nelayan



Puisi untuk nelayan

Untuk Nelayan

Malam-malam gelap
Dinginnya angin laut yang menusuk
Hanya lampu petromak
Lampu yang menerangi gelapnya dunia dan
Perahu ketinting yang ia punya
Perahu yang bisa membawanya pergi
Pergi melaut untuk mencari ikan

Ikan yang diharap dapat ditukar uang
Uang untuk bertahan hidup didunia ini
Istri dan anak ia tinggalkan
Demi mereka

Tingginya ombak dilautan
Kerasnya terjangan ombak dilautan yang siap menjemput nyawanya
Tak membuatnya gentar
Terus melaut mencari ikan dan mendapat uang
Dalam lubuk hatinya yang paling dalam
Ia hanya bisa pasrah kepada Alam

Ekonomi yang sulit ia alami
Karena itu dia terus melaut dan melaut
Tak ada yang lain ia kerjakan selain melaut
Hanya melautlah yang ia kerjakan demi bertahan hidup keluarganya 
Hamparan lautan biru yang ia harapkan untuk mendapat ikan
Ikan-ikan adalah uang baginya
Wahai engkau manusia janganlah merusak laut
Karena laut tempat bekerja baginya dan

Ikan-ikan adalah harta baginya

Karya: Krisna Indra Kusuma



Puisi dibalik seragam TNI

Dibalik seragam TNI

Dibalik seragamnya yang garang
Terdapat nyawa yang terancam
Dia rela pergi meninggalkan kluarganya
Pergi demi menjaga kedaulatan NKRI

Tidak banyak bekal yang dibawa
Hanya tubuhnya yang tegak berbalut kain tipis
Ranselnya yang berat, satu pisau komando dan
Senjata api yang dibawa
Hanya itu yang melekat pada dirinya

Tak ada rumah untuk ia berteduh
Tak ada kamar untuk ia tidur
Tak ada keluarga untuk curhat
Tak ada teman untuk bermain
Yang ada hanyalah teman seperjuangan dan senasip

Ini semua dia lakukan demi menjaga kedaulatan bangsa
Kedaulatan dan harga diri bangsa Indonesia dan
Ini dia lakukan agar Negara Indonesia tidak diinjak-injak Negara lain

Terima kasih untuk TNI
Engkau adalah pelindung Negara
Engkau tiada
Indonesia hancur

Karya: Krisna Indra Kusuma



Puisi wanita cantik di halte bus

Puisi wanita cantik di halte bus

Saat aku berteduh dari derasnya hujan
Tanpa sengaja aku melihat mu
Kau sedang berdiri dihalte bus

Saat itulah hatiku memendam rasa
Rasa ingin aku berkenalan dengan mu
Ingin ku bertukar nomer telpon dengan mu
Agar aku bisa berkenalan dan berharap dekat dengan mu

Curi-curi pandang aku kearah mu untuk melihat wajah cantik mu
Wajah cantik mu yang berkilauan cahaya menerangkan hati ku yang gelap
Gelap karena keputus asaan

Tubuh indah mu yang menggigil
Ingin ku peluk dan menghangatkan tubuh mu
Menghangatkan dari dinginnya angin hujan

Saat kau menatap kearah ku
Tubuh ku gemetar senang melihat mata indah dan senyuman mu
Betapa bahagianya hati ku saat kau tersenyum pada ku

Tapi hati kecil ku berkata
“mungkinkah kamu mau berkenalan dengan ku”
“Karena wajah ku yang tidak tampan ini”
Mungkin kamu memang tidak mau berkenalan dengan ku
Karena aku tidak menarik dimata mu

Seandainya aku tampan
Akan ku hampiri kamu yang lagi berdiri sendiri di sana

Hujan pun berhenti
Tapi kamu hanya pergi begitu saja
Rasa hati ini bersedih
Walaupun begitu aku tetap selalu mengingat wajah cantik mu itu
Semoga engkau adalah jodoh ku
Wahai wanita di halte bus

Karya: Krisna Indra Kusuma

Puisi uang

Uang

Uang engkau hanya kertas biasa
Ukuran mu yang kecil
Meski kecil kau sangat berharga

Engkau bisa menghipnotis orang
Engkau bisa membuat hidup seseorang jadi lebih baik
Enkau juga bisa membuat hidup seseorang menjadi buruk
Engkau juga bisa membuat orang menjadi gila

Karena engkau bisa membuat orang jahat
Jahat karena memperebutkan mu
Uang mengapa engkau begitu berpengaruh dikehidupan nyata

Uang tanpa mu aku menderita
Dan bersama mu aku bahagia
Dirimu kadang sulit didapat
Kadang mudah didapat

Uang mengapa engkau membuat aku seperti boneka
Boneka dengan kehidupan yang engkau setir
Karena engkau aku rela berbuat apa saja demi mendapatkan mu

Uang jika engkau tiada
Apa yang akan terjadi dengan dunia ini

Uang teruslah engkau selalu ada

 Karya: Krisna Indra Kusuma

Baca juga puisi:

Pageviews past week